to my bLog

Me and my blog with little Diary ^_^

jangan lupa maen SUPER MARIO yah sampe level akhir :D












































































































Minggu, 25 Maret 2012

Pura Meru cakranegara

| |



1.   Lokasi
Terletak di wilayah kelurahan cakranegara timur, kecamatan cakranegara, kotamadya mataram. Letaknya bersebrangan jalan dengan kompleks taman mayura, karena antara keduanya merupakan kesatuan di dalam konsepsi tata letak pusat pemerintahan kerajaan cakranegara pada waktu itu. Pura meru terletak di sebelah selatan jalan, sedangkan taman mayura di sebelah utara jalan. Antara keduanya mempunyai keterkaitan fungsi serta hubungan historis.

2.  Ukuran da luas
a. Halaman Jero Pura/Jeroan, disebut Utama Mandala
Berukuran 42,50 m x 42,50 m, di dalamnya terletak bangunan inti pura, berupa bangunan-bangunan yang bersifat sakral dalam bentuk meru. Bangunan-bangunan lainnya berbentuk padmasari, bale (balai) dan sanggar-sanggar lainnya sebanyak 29 buah. Tiga buah bangunan berbentuk meru berderet utara-selatan. Yang terbesar dan tertinggi berada ditengah, beratap ijuk, dan bersusun sebelas.
Tinggi bangunan 18,26 m, ukuran dasar 5 m x 5 m. Kedua bangunan meru yang berada di sampingnya sama besar, beratap genting, bersusun sembilan. Tinggi bangunan 15 m, ukuran dasar 4,3 m x 4,3 m.

b. Halaman Jaba Tengah / Madya Mandala
Berukuran 42,50 m x 42,50 m. Disebelah timur, di kanan kiri Kori Agung terdapat dua buah bangunan berbentuk panggungan yang disebut Bale Gong. Bentuk dan ukuran keduanya sama, ditempatkan secara simetris. Luas masing-masing 47,04 meter persegi, beratap seng, tinggi lebih kurang 4 m.



c.  Halaman Jaba Pesan dan Nista Mandala
Pada dinding sebelah utara terdapat sebuah pintu masuk yang sering di gunakan oleh pengunjung.

d.  Halaman Jabaan
Halaman ini terletak di bagian paling luar (ujung barat). Pintu utama masuk pura terletak disisi utara bagian ini, berbentuk gapura “Candi Bentar”.
Halaman jabaan ini berukuran panjang 70 m, dan lebar 42,50 m.
Disudut barat laut halaman ini terdapat sebuah bangunan kecil dengan lantai yang ditinggikan, tempat “kulkul” (kentongan), disebut “Bale Kulkul”. Kul-kul berfungsi untuk memanggil orang untuk berkumpul.

3.  Fungsi
Pura Meru berfungsi sebagai tempat persembahyangan bagi pemeluk agama Hindu Dharma. Disamping sebagai sarana kegiatan ritual keagamaan, bila kita kaji latarbelakang dibangunnya pura ini secara politis berfungsi sebagai sarana pemersatu bagi orang-orang bali yang ada di lombok, terutama dalam hal menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
Sekali dalam setahun di Pura Meru ini akan diadakan acara pujawali atau usadha, yaitu upacara besar pada bulan purnama bulan ke-4 menurut perhitungan kalender Bali. Saat itu sebanyak 29 kampung meramaikan upacara dan membawa alat dari pura pemaksanya masing-masing, datang di pura meru melakukan upacara pujawali dan menghias sanggar masing-masing. Upacara pujawali dimulai pada sekitar pukul 16.00. pagi harinya, kira-kira pukul 10 semua alat upacara pikulnya ( disebut jempana ) harus dibersihkan secara simbolis dengan upacara, hal ini disebut nyuciang atau memelasti. Upacara pembersihan ini dilakukan di pancuran air yang terletak di pura kelepug. Taman mayura. Di sini tampak jelas keterkaitan fungsi antara pura meru dengan taman mayura. Pada sore harinya barulah diadakan upacara pujawali yang secara keseluruhan waktu tiga hari maka segala alat sanggah itu dibawa ke kampung, ke pemaksan masing-masing.

4.  Status
Ditinjau dari segi usia maupun latar belakang keberadaannya, pura meru di cakranegara ini merupakan “ benda cagar budaya “ sebagaimana dimaksud dalam undang-undang nomor 5 tahun 1992 tentang benda cagar budaya, pasal 1, ayat 1, karena disamping factor usianya diatas 50 tahun juga memiliki arti penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan dan kebudayaan. Sebagaimana layaknya “ benda cagar budaya “yang masih difungsikan oleh masyarakat pendukungnya, pemilikan dan pemanfaatannya ( dalam arti sesuai dengan fungsinya semula ) ada pada kelompok masyarakat itu sendiri. Pemerintah dalam hal ini departemen pendidikan dan kebudayaan hanya memberikan bantuan teknis tentang perawatan dan pemeliharaan terhadap bangunan dan lingkungan, serta upaya-upaya yang bersifat perlindungan dalam rangka pelestariannya.

5.  Latar belakang sejarah
Menjelang akhir abad ke-17, kerajaan yang paling terkemuka di Lombok ialah Pejanggik di Lombok Tengah, dan Selaparang di Lombok Timur. Kedua kerajaan itu semula berhubungan erat karena pertalian keluarga. Namun, dalam perjalanan waktu, konflik antar keduanya pun tak dapat terhindarkan akibatnya terjadilah perpecahan. Dalam situasi yang demikian, terbukalah peluang munculnya pihak ketiga.

Beberapa sumber menyebutkan bahwa kerajaan Gelgel ( Bali ) telah beberapa kali berupaya melebarkan sayapnya ke Lombok namun gagal, sampai pada akhirnya Gelgel di gantikan oleh Karangasem.

Ketika terjadi konflik di antara para bangsawan Sasak ( Lombok ), patih kerajaan Pejanggik yang bernama Arya Banjar Getas pergi Karangasem untuk meminta bantuan.Kesempatan inipun tidak disia-siakan oleh Karangasem.Peperangan demi peperangan pun berlangsung hingga pada akhirnya Kerajaan Pejanggik,Selaparang, dan kerajaan-kerajaan kecil lainnya dapt ditaklukkan oleh karangasem.Wilayah Lombok pun terbagi menjadi 2, yaitu bagian barat milik karangasem sedangkan bagian timur milik Banjar Getas. Dan beberapa kerajaan kecil, seperti Singasari,Mataram,Pagesangan,Pagutan,dan Sengkongo.

Kerajaan-kerajaan tersebut bergabung berdasarkan asas kekeluargaan untuk mencapai kemakmuran dan kepentingan bersama.Untuk memperkuat persatuan ini raja Singasari mendirikan Pura Meru di Singasari pada tahun 1744. Di antara kerajaan-kerajaan kecil itu Singasari menjadi wakil Karangasem(Bali) di Lombok. Oleh karena itu singasari juga dinamakan Karangasem Sasak. Karena menjadi perebutan pengaruh dan masing-masing berlomba untuk menjadi “ yang ter….” di pulau Lombok. Perang saudara pun tak dapat dihindarkan dan perang berakhir pada tahun 1893 dengan Mataram sebagai pemenangnya pada tahun 1839.

0 komentar:

go-top

Posting Komentar

Visitors

search

Labels

Pages

About Me

Foto Saya
ulvav
just a simple girl
Lihat profil lengkapku

Followers

Diberdayakan oleh Blogger.
You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "
 
 

vha ulva diary | Diseñado por: Compartidísimo
Con imágenes de: Scrappingmar©

 
top